Minggu, 17 April 2011

PENDAPATAN NASIONAL (Dampak dalam negri)

Definisi pendapatan nasional

Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode,biasanya selama satu tahun.

Ada tiga pendekatan yang digunakan untuk dapat memahami pengertian pendapatan nasional, antar lain; pendekatan produksi, pendekatan pendapatan, dan pendekatan pengeluaran.
1. ditinjau dari pendekatan produksi, pendapatan nasional adalah junlah nilai barang dan jada yang dihasilkan oleh suatu Negara pada periode tertentu.(di istilahkan produk nasional)
2. ditinjau dari pendekatan pendapatan, pendapatan nasional adalah jumlah seluruh pendapatan yang di peroleh para pemilik factor produksi selama periode tertentu.
3. ditinjau dari pendekatan pengeluaran, pendapatan nasional adalah jumlah seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh para pelaku ekonomi suatu Negara selama periode tertentu (di istilahkan dengan pengeluaran nasional)

Setelah mengetahui definisi dari pendapatan nasional, sekarang akan dibahas mengenai dampak positif dan negatif pendapatan nasional bagi dalam negri.
Dampak positif pendapatan nasional dalam negri
Meningkatkan pendapatan nasional dan membuat orang bergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi.
Dampak negatif pendapatan nasional dalam negri
Keadaan perekonomian menjadi kacau dan perekonomian dirasakan lesu. Orang menjadi tidak bersemangat kerja, menabung, atau mengadakan investasi dan produksi.

Selain memiliki dampak, juga terdapat manfaatnya yaitu :
Manfaat pendapatan nasional
Selain bertujuan untuk mengukur tingkat kemakmuran suatu negara dan untuk mendapatkan data-data terperinci mengenai seluruh barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara selama satu periode, perhitungan pendapatan nasional juga memiliki manfaat-manfaat lain, diantaranya untuk mengetahui dan menelaah struktur perekonomian nasional. Data pendapatan nasional dapat digunakan untuk menggolongkan suatu negara menjadi negara industri, pertanian, atau negara jasa. Contohnya, berdasarkan pehitungan pendapatan nasional dapat diketahui bahwa Indonesia termasuk negara pertanian atau agraris, Jepang merupakan negara industri, Singapura termasuk negara yang unggul di sektor jasa, dan sebagainya.
Disamping itu, data pendapatan nasional juga dapat digunakan untuk menentukan besarnya kontribusi berbagai sektor perekomian terhadap pendapatan nasional, misalnya sektor pertanian, pertambangan, industri, perdaganan, jasa, dan sebagainya. Data tersebut juga digunakan untuk membandingkan kemajuan perekonomian dari waktu ke waktu, membandingkan perekonomian antarnegara atau antardaerah, dan sebagai landasan perumusan kebijakan pemerintah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar